Rangkaian Listrik

 

RANGKAIAN LISTRIK 


Komponen sebuah rangkaian listrik atau rangkaian elektronik dapat dihubungkan dengan berbagai cara. Dua tipe paling sederhana adalah rangkaian seri dan parallel

Rangkaian yang disusun secara sejajar disebut rangkaian seri, sedangkan rangkaian yang disusun secara berderet disebut rangkaian paralel. Kemudian rangkaian seri dan paralel yang digabungkan disebut dengan rangkaian campuran.

Komponen yang tersusun seri akan terhubung melalui satu jalur, sehingga aliran arus listrik akan mengalir ke semua komponen. Pada rangkaian paralel, tegangan yang melewati tiap komponen adalah sama, dan total arus adalah jumlahan arus yang melewati tiap komponen. (sumber: wikipedia)


Masih ingatkah kalian gambar rangkaian listrik seri dan paralel? coba buka kembali buku tema 3 halaman 2 dan perhatikan ciri-cirinya dari gambarnya.


Ciri-ciri rangkaian seri:

1. Cara penyusunan rangkaian listrik seri tidak terlalu rumit sehingga mudah untuk pendeteksian kalau terjadi masalah.

2. Rangkaian seri mengalirkan arus dengan tegangan yang sama. 

3. Jenis rangkaian seri juga lebih hemat listrik.

4. Apabila 1 lampu mati maka lampu yang lain ikut mati

5. Lampu yang disusun seri apabila banyak maka akan lebih redup 

Ciri-ciri rangkaian paralel:

1.  Cara penyusunan rangkaian listrik paralel lebih rumit sehingga kurang mudah untuk pendeteksian kalau terjadi masalah.

2. satu hambatan tidak mempengaruhi arus yang lain. Sehingga jika salah satu lampu mati, maka tidak berpengaruh pada lampu lain. 

3. Banyak biaya yang dibutuhkan untuk membuat rangkaiannya

4. Lampu yang disusun paralel lebih terang dari pada yang disusun secara seri



Comments

Popular posts from this blog

Modernisasi

Perkembangbiakan generatif

Keberagaman ekonomi di Indonesia